The
benefits of moving more during pregnancy begin immediately and last
your whole life. Your baby will start reaping the benefits in utero,
too. Here’s a laundry list of reasons to start exercising today, along
with excuse-busting ways to overcome some common obstacles.
1. You’re likely to gain less weight. Research shows you might put on 7 pounds less than pregnant women who don’t work out, while still staying within the healthy weight-gain range.
2. Labor and delivery may be easier. No guarantees, of course, but strong abs and a fit cardiovascular system can give you more oomph and stamina for the pushing stage. One study found that prenatal water aerobics regulars were 58 percent less likely to request pain medication during labor than non-exercisers.
3. You lower your gestational diabetes risk by as much as 27 percent. High blood sugar during pregnancy puts you at extremely high risk for developing type II diabetes in the decade after delivering and raises the odds of preterm delivery or having an overweight baby. If you do develop it—and many fit women do because genetics and age play a significant role—exercise may help prevent or delay your need for insulin or other medications.
4. You get that “prenatal-spin-class high.” Active moms- to-be report better moods than their sedentary peers, both immediately following a workout and in general throughout their pregnancies.
5. You’re less likely to cry, “Oh, my aching back.” Some two-thirds of pregnant women experience back pain, but water workouts, yoga and pelvic tilts can offer relief. Exercise during the second half of pregnancy seems to be especially helpful.
Related: Poses with Perks: What Prenatal Yoga Can Do for You
6. You’re less likely to get constipated. Pregnant women’s intestinal tracts often get backed up due to high progesterone levels and a growing uterus, but exercise, along with a high-fiber diet, keeps your digestive system humming.
7. You have more energy. On days when lifting your remote control seems like a tall order, even a 10-minute walk can revive you.
8. Odds are, you’ll deliver a svelter baby. Babies born with excess fat are significantly more likely to become overweight kindergarteners, and overweight newborns of moms with gestational diabetes are more prone to develop diabetes later in life.
9. You can enjoy the greatest flexibility of your life. Relaxin, a pregnancy hormone that loosens your pelvic joints in preparation for delivery, also relaxes the rest of your joints. With careful stretches, like those done in prenatal yoga workouts, you can capitalize on this window of opportunity.
10. You’re more likely to avoid a forceps delivery, C-section or other intervention. Regular exercisers are 75 percent less likely to need a forceps delivery, 55 percent less likely to have an episiotomy and up to four times less likely to have a Cesarean section, research has found.11. Anda mungkin bugar di usia pertengahan. Dalam sebuah studi yang diikuti perempuan selama 20 tahun setelah melahirkan, mereka yang telah dilakukan selama kehamilan bisa menjalankan dua kilometer 2 ½ menit lebih cepat daripada mereka yang telah mengambil latihan istirahat sambil hamil. Senam terus menerus juga bekerja lebih banyak.
12. Anda akan mendapatkan perhatian positif. Semua orang tersenyum ketika mereka melihat seorang wanita hamil pada kekuasaan berjalan. Tidak ada yang lebih populer di gym daripada wanita hamil pada mesin bisep!
Related: 20 Alasan Anda akan Nona Menjadi Hamil
13. Anda merasa kurang seperti ikan paus terdampar dan lebih seperti mama panas. Perempuan yang berolahraga selama kehamilan memiliki citra tubuh yang lebih baik daripada mereka yang duduk sembilan bulan.
14. kerja Anda mungkin lebih pendek. Sebuah studi penting menemukan bahwa di antara perempuan baik-AC yang disampaikan melalui vagina, mereka yang telah melanjutkan pelatihan selama kehamilan mereka mengalami persalinan aktif selama 4 jam dan 24 menit dibandingkan dengan 6 jam dan 22 menit bagi mereka yang ' d berhenti pelatihan awal. Dua jam kurang kerja keras adalah apa-apa untuk mencemooh!
15. Anda belajar untuk bersantai. Dengan penekanannya pada pernapasan, meditasi dan gerakan yang menyenangkan, prenatal yoga membantu stres-out ibu-to-be tetap tenang. Plus, latihan yoga kehamilan secara rutin dapat mengajarkan Anda untuk bersantai daripada tegang ketika Anda merasa tidak nyaman, keterampilan membantu selama persalinan.
16. Jika Anda berolahraga di air, Anda menikmati rasa indah bobot. Bagi beberapa wanita, berenang atau aerobik air dapat memberikan bantuan hanya dari kaki dan pergelangan kaki bengkak yang menyakitkan.
17. Anda mungkin akan mengalami sedikit pembengkakan kaki. Tubuh Anda mempertahankan lebih banyak cairan selama kehamilan, dan janin anda menempatkan tekanan pada pembuluh darah Anda, merusak kembalinya darah ke jantung Anda. Olahraga dapat membatasi pembengkakan dengan meningkatkan aliran darah.
18. Anda mungkin kurang rentan terhadap morning sickness . Meskipun mual berhenti banyak wanita dari berolahraga, banyak ibu-to-be melaporkan bahwa mereka merasa kurang mual setelah latihan atau berolahraga mengambil pikiran mereka dari mual untuk waktu yang singkat.
19. Anda dapat meningkatkan potensi atletik anak Anda. Satu studi menemukan bahwa 20-year-olds yang terkena latihan dalam rahim dilakukan lebih baik di olahraga dari rekan-rekan sebaya yang ibunya tidak berolahraga selama kehamilan.
20. Anda akan bangkit kembali lebih cepat setelah melahirkan. Dibandingkan dengan ibu baru yang tidak aktif selama kehamilan, mereka yang berolahraga lebih mungkin untuk bersosialisasi dan menikmati hobi dan hiburan pasca-bayi. Mereka hanya tampaknya untuk mengatasi lebih baik dengan tuntutan ibu baru.
21. Anda cenderung lebih sehat dan lebih ramping ketika anak-anak Anda kepala ke perguruan tinggi. Dua puluh tahun kemudian, perempuan fit yang telah dilakukan selama kehamilan telah mendapatkan 7 ½ pon, dibandingkan dengan £ 22 untuk wanita yang telah mengambil istirahat saat hamil dan kembali berolahraga sesudahnya. Senam terus menerus juga memiliki kadar kolesterol yang lebih rendah dan tingkat jantung istirahat.
22. rasa keberhasilan dan kepercayaan diri tumpah ke sisa hidup Anda. Finishing prenatal kekuasaan berjalan membuat Anda merasa seperti Anda bisa menaklukkan dunia!
23 Anak Anda mungkin memiliki jantung yang lebih sehat. Bayi-bayi berkembang dari senam prenatal memiliki hati yang lebih efisien dibandingkan dengan non-senam, dan tingkat kebugaran cardio ini lebih tinggi tampaknya bertahan pada tahun-tahun masa kanak-kanak.
24. Jika Anda merokok, olahraga dapat membantu Anda menghentikan kebiasaan itu. Dalam sebuah penelitian kecil, perokok hamil melaporkan bahwa olahraga memberi mereka kepercayaan diri untuk berhenti, penurunan mengidam rokok mereka, meningkatkan energi dan "membantu mereka merasa lebih seperti non-perokok. "
25. Anda mungkin tidur lebih baik. Beberapa wanita hamil yang bekerja mengatakan bahwa mereka jatuh tertidur lebih cepat , tidur lebih nyenyak dan menunda lebih lama dari yang tidak aktif ibu-to-be.
26. Anda akan bertemu ibu hamil lainnya di kelas latihan prenatal Dapatkan nomor telepon mereka.; Anda mungkin akan bertemu untuk playdates atau menjaga koperasi segera!
27. Anda mungkin berada pada risiko yang lebih rendah untuk No 1 penyebab kelahiran prematur. Itu preeklamsia , komplikasi yang melibatkan tekanan darah tinggi dan kelebihan protein dalam urin. Sekitar 5 persen menjadi 8 persen dari ibu hamil mengembangkannya, dan jumlahnya terus bertambah.
28 Anda akan lebih mudah untuk menghindari depresi prenatal. Hal ini terutama berlaku jika Anda berolahraga di luar ruangan karena cahaya terang memiliki efek antidepresan. Beberapa 12 persen menjadi 20 persen wanita hamil mengalami depresi, yang terkait dengan kurang tidur dan masalah perkawinan setelah melahirkan.
29. Anda merasa lebih memegang kendali. Ketika tubuh Anda berubah dalam segala macam cara aneh dan seluruh hidup Anda akan segera berubah dalam besar, cara yang tidak diketahui, konsistensi olahraga teratur menawarkan rutin dan pengetahuan bahwa Anda sedang melakukan sesuatu yang besar untuk diri sendiri dan bayi Anda.
30. Anda terlihat lebih baik. Olahraga meningkatkan aliran darah ke kulit Anda, meningkatkan bahwa kehamilan cahaya. Plus, ketika Anda lebih tenang dan bugar, itu menunjukkan.
31 Anak-anak Anda mungkin tumbuh menjadi lebih cerdas. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dari ibu yang bekerja di luar selama kehamilan memiliki kenangan yang lebih baik, selain skor yang lebih tinggi pada kecerdasan dan bahasa tes.
32. Anda bust dari Anda Kehamilan latihan kebiasaan. Sering memaksa Anda untuk mencoba sesuatu yang baru-untuk berenang ketika Anda digunakan untuk menjalankan, mencoba Wii Fit Ski bukannya snowboarding, untuk memberikan Pilates pusaran.
33. Anda menjaga sistem kekebalan tubuh Anda bersenandung. Olahraga ringan seperti berjalan dapat menurunkan risiko Anda terkena flu sebanyak setengah. Para peneliti percaya data berlaku untuk berolahraga ibu-to-be juga.
5 Best Kegiatan Untuk Moms-To-Be
Kaki: Menguatkan jantung / paru-paru, meningkatkan stamina.
Latihan Air: Menguatkan jantung / paru-paru; mengurangi ketegangan pada sendi.
Prenatal Pilates: Menguatkan seluruh tubuh, otot terutama inti.
Berat Pelatihan: Meningkatkan kekuatan otot dan.
Prenatal Yoga: Meningkatkan kekuatan, stamina dan relaksasi.
1. You’re likely to gain less weight. Research shows you might put on 7 pounds less than pregnant women who don’t work out, while still staying within the healthy weight-gain range.
2. Labor and delivery may be easier. No guarantees, of course, but strong abs and a fit cardiovascular system can give you more oomph and stamina for the pushing stage. One study found that prenatal water aerobics regulars were 58 percent less likely to request pain medication during labor than non-exercisers.
3. You lower your gestational diabetes risk by as much as 27 percent. High blood sugar during pregnancy puts you at extremely high risk for developing type II diabetes in the decade after delivering and raises the odds of preterm delivery or having an overweight baby. If you do develop it—and many fit women do because genetics and age play a significant role—exercise may help prevent or delay your need for insulin or other medications.
4. You get that “prenatal-spin-class high.” Active moms- to-be report better moods than their sedentary peers, both immediately following a workout and in general throughout their pregnancies.
5. You’re less likely to cry, “Oh, my aching back.” Some two-thirds of pregnant women experience back pain, but water workouts, yoga and pelvic tilts can offer relief. Exercise during the second half of pregnancy seems to be especially helpful.
Related: Poses with Perks: What Prenatal Yoga Can Do for You
6. You’re less likely to get constipated. Pregnant women’s intestinal tracts often get backed up due to high progesterone levels and a growing uterus, but exercise, along with a high-fiber diet, keeps your digestive system humming.
7. You have more energy. On days when lifting your remote control seems like a tall order, even a 10-minute walk can revive you.
8. Odds are, you’ll deliver a svelter baby. Babies born with excess fat are significantly more likely to become overweight kindergarteners, and overweight newborns of moms with gestational diabetes are more prone to develop diabetes later in life.
9. You can enjoy the greatest flexibility of your life. Relaxin, a pregnancy hormone that loosens your pelvic joints in preparation for delivery, also relaxes the rest of your joints. With careful stretches, like those done in prenatal yoga workouts, you can capitalize on this window of opportunity.
10. You’re more likely to avoid a forceps delivery, C-section or other intervention. Regular exercisers are 75 percent less likely to need a forceps delivery, 55 percent less likely to have an episiotomy and up to four times less likely to have a Cesarean section, research has found.11. Anda mungkin bugar di usia pertengahan. Dalam sebuah studi yang diikuti perempuan selama 20 tahun setelah melahirkan, mereka yang telah dilakukan selama kehamilan bisa menjalankan dua kilometer 2 ½ menit lebih cepat daripada mereka yang telah mengambil latihan istirahat sambil hamil. Senam terus menerus juga bekerja lebih banyak.
12. Anda akan mendapatkan perhatian positif. Semua orang tersenyum ketika mereka melihat seorang wanita hamil pada kekuasaan berjalan. Tidak ada yang lebih populer di gym daripada wanita hamil pada mesin bisep!
Related: 20 Alasan Anda akan Nona Menjadi Hamil
13. Anda merasa kurang seperti ikan paus terdampar dan lebih seperti mama panas. Perempuan yang berolahraga selama kehamilan memiliki citra tubuh yang lebih baik daripada mereka yang duduk sembilan bulan.
14. kerja Anda mungkin lebih pendek. Sebuah studi penting menemukan bahwa di antara perempuan baik-AC yang disampaikan melalui vagina, mereka yang telah melanjutkan pelatihan selama kehamilan mereka mengalami persalinan aktif selama 4 jam dan 24 menit dibandingkan dengan 6 jam dan 22 menit bagi mereka yang ' d berhenti pelatihan awal. Dua jam kurang kerja keras adalah apa-apa untuk mencemooh!
15. Anda belajar untuk bersantai. Dengan penekanannya pada pernapasan, meditasi dan gerakan yang menyenangkan, prenatal yoga membantu stres-out ibu-to-be tetap tenang. Plus, latihan yoga kehamilan secara rutin dapat mengajarkan Anda untuk bersantai daripada tegang ketika Anda merasa tidak nyaman, keterampilan membantu selama persalinan.
16. Jika Anda berolahraga di air, Anda menikmati rasa indah bobot. Bagi beberapa wanita, berenang atau aerobik air dapat memberikan bantuan hanya dari kaki dan pergelangan kaki bengkak yang menyakitkan.
17. Anda mungkin akan mengalami sedikit pembengkakan kaki. Tubuh Anda mempertahankan lebih banyak cairan selama kehamilan, dan janin anda menempatkan tekanan pada pembuluh darah Anda, merusak kembalinya darah ke jantung Anda. Olahraga dapat membatasi pembengkakan dengan meningkatkan aliran darah.
18. Anda mungkin kurang rentan terhadap morning sickness . Meskipun mual berhenti banyak wanita dari berolahraga, banyak ibu-to-be melaporkan bahwa mereka merasa kurang mual setelah latihan atau berolahraga mengambil pikiran mereka dari mual untuk waktu yang singkat.
19. Anda dapat meningkatkan potensi atletik anak Anda. Satu studi menemukan bahwa 20-year-olds yang terkena latihan dalam rahim dilakukan lebih baik di olahraga dari rekan-rekan sebaya yang ibunya tidak berolahraga selama kehamilan.
20. Anda akan bangkit kembali lebih cepat setelah melahirkan. Dibandingkan dengan ibu baru yang tidak aktif selama kehamilan, mereka yang berolahraga lebih mungkin untuk bersosialisasi dan menikmati hobi dan hiburan pasca-bayi. Mereka hanya tampaknya untuk mengatasi lebih baik dengan tuntutan ibu baru.
21. Anda cenderung lebih sehat dan lebih ramping ketika anak-anak Anda kepala ke perguruan tinggi. Dua puluh tahun kemudian, perempuan fit yang telah dilakukan selama kehamilan telah mendapatkan 7 ½ pon, dibandingkan dengan £ 22 untuk wanita yang telah mengambil istirahat saat hamil dan kembali berolahraga sesudahnya. Senam terus menerus juga memiliki kadar kolesterol yang lebih rendah dan tingkat jantung istirahat.
22. rasa keberhasilan dan kepercayaan diri tumpah ke sisa hidup Anda. Finishing prenatal kekuasaan berjalan membuat Anda merasa seperti Anda bisa menaklukkan dunia!
23 Anak Anda mungkin memiliki jantung yang lebih sehat. Bayi-bayi berkembang dari senam prenatal memiliki hati yang lebih efisien dibandingkan dengan non-senam, dan tingkat kebugaran cardio ini lebih tinggi tampaknya bertahan pada tahun-tahun masa kanak-kanak.
24. Jika Anda merokok, olahraga dapat membantu Anda menghentikan kebiasaan itu. Dalam sebuah penelitian kecil, perokok hamil melaporkan bahwa olahraga memberi mereka kepercayaan diri untuk berhenti, penurunan mengidam rokok mereka, meningkatkan energi dan "membantu mereka merasa lebih seperti non-perokok. "
25. Anda mungkin tidur lebih baik. Beberapa wanita hamil yang bekerja mengatakan bahwa mereka jatuh tertidur lebih cepat , tidur lebih nyenyak dan menunda lebih lama dari yang tidak aktif ibu-to-be.
26. Anda akan bertemu ibu hamil lainnya di kelas latihan prenatal Dapatkan nomor telepon mereka.; Anda mungkin akan bertemu untuk playdates atau menjaga koperasi segera!
27. Anda mungkin berada pada risiko yang lebih rendah untuk No 1 penyebab kelahiran prematur. Itu preeklamsia , komplikasi yang melibatkan tekanan darah tinggi dan kelebihan protein dalam urin. Sekitar 5 persen menjadi 8 persen dari ibu hamil mengembangkannya, dan jumlahnya terus bertambah.
28 Anda akan lebih mudah untuk menghindari depresi prenatal. Hal ini terutama berlaku jika Anda berolahraga di luar ruangan karena cahaya terang memiliki efek antidepresan. Beberapa 12 persen menjadi 20 persen wanita hamil mengalami depresi, yang terkait dengan kurang tidur dan masalah perkawinan setelah melahirkan.
29. Anda merasa lebih memegang kendali. Ketika tubuh Anda berubah dalam segala macam cara aneh dan seluruh hidup Anda akan segera berubah dalam besar, cara yang tidak diketahui, konsistensi olahraga teratur menawarkan rutin dan pengetahuan bahwa Anda sedang melakukan sesuatu yang besar untuk diri sendiri dan bayi Anda.
30. Anda terlihat lebih baik. Olahraga meningkatkan aliran darah ke kulit Anda, meningkatkan bahwa kehamilan cahaya. Plus, ketika Anda lebih tenang dan bugar, itu menunjukkan.
31 Anak-anak Anda mungkin tumbuh menjadi lebih cerdas. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa anak-anak dari ibu yang bekerja di luar selama kehamilan memiliki kenangan yang lebih baik, selain skor yang lebih tinggi pada kecerdasan dan bahasa tes.
32. Anda bust dari Anda Kehamilan latihan kebiasaan. Sering memaksa Anda untuk mencoba sesuatu yang baru-untuk berenang ketika Anda digunakan untuk menjalankan, mencoba Wii Fit Ski bukannya snowboarding, untuk memberikan Pilates pusaran.
33. Anda menjaga sistem kekebalan tubuh Anda bersenandung. Olahraga ringan seperti berjalan dapat menurunkan risiko Anda terkena flu sebanyak setengah. Para peneliti percaya data berlaku untuk berolahraga ibu-to-be juga.
5 Best Kegiatan Untuk Moms-To-Be
Kaki: Menguatkan jantung / paru-paru, meningkatkan stamina.
Latihan Air: Menguatkan jantung / paru-paru; mengurangi ketegangan pada sendi.
Prenatal Pilates: Menguatkan seluruh tubuh, otot terutama inti.
Berat Pelatihan: Meningkatkan kekuatan otot dan.
Prenatal Yoga: Meningkatkan kekuatan, stamina dan relaksasi.
No comments:
Post a Comment